Rabu, 29 Februari 2012 0 komentar

LAKI - LAKI DAN PEREMPUAN

 Anak Laki-laki

 Ketika seorang anak laki-laki diam, dia tidak punya sesuatu yang ingin dikatakan.

 Ketika anak laki-laki tidak membantah, dia dalam kondisi yang tidak ingin membantah.

 Ketika anak laki-laki memandang dengan mata penuh tanya, dia benar-benar sedang kebingungan.

 Ketika anak laki-laki menjawab “Saya baik-baik saja” setelah beberapa saat, semuanya adalah
 
 baik-baik saja.

 Ketika anak laki-laki memandang tajam, dia sedang heran atau marah.

 Ketika anak laki-laki tidur dipangkuan, dia berharap kita menjadi miliknya selamanya.
 
Anak Perempuan
Ketika seorang anak perempuan diam, berjuta-juta hal berada dalam fikirannya.
 
Ketika anak perempuan tidak membantah, dia sedang berfikir sangat dalam. 
Ketika anak perempuan memandang dengan mata penuh tanya, dia ingin tahu berapa lama kita 
 
akan menemani.

Ketika anak perempuan menjawab “Saya baik-baik saja” setelah beberapa saat, tidaklah semuanya  
baik-baik saja.

Ketika anak perempuan memandang tajam, dia ingin tahu kenapa kita berbohong.
Ketika anak perempuan bersandar ke dada, dia berharap kita menjadi miliknya selamanya.
Sabtu, 18 Februari 2012 2 komentar

Kunci-Kunci keberhasilan


"Bersabarlah atas penderitaan yang menimpamu"
  1. Kunci kemuliaan adalah taat kepada Allah SWT dan rasul-Nya,
  2. Kunci Rezeki adalah berusaha diiringi dengan istighfar dan ketakwaan,
  3. Kunci surga adalah tauhid,
  4. Kunci iman adalah merenungkan ayat-ayat Allah dan makhluk-makhluk-Nya,
  5. Kunci kebaikan adalah kejujuran
  6. Kunci kehidupan hati adalah merenungkan al-qur'an, berdoa di malam hari, dan meninggalkan perbuatan dosa,
  7. Kunci ilmu pengetahuan adalah bertanya dan menyimak dengan baik,
  8. Kunci pertolongan dan keberhasilan adalah sabar,
  9. Kunci kebahagiaan adalah takwa,
  10. Kunci bertambahnya (nikmat) adalah bersyukur,
  11. Kunci rindu akhirat adalah menjaga jarak diri dari kenikmatan duniawi,
  12. Kunci agar permintaan dikabulkan adalah berdoa. 
1 komentar

”Akulah HARAPAN“

 Pebruary 18th, 2012, posted in Nice Story
4candles1
Ada 4 lilin yang sedang menyala …
Sedikit demi sedikit habis meleleh …
Suasana begitu sunyi sehingga terdengarlah percakapan mereka …
Lilin yang pertama berkata :  “Aku adalah Damai.\”  \”Namun manusia tak mampu menjagaku. Maka lebih baik aku mematikan diriku saja!” Demikianlah sedikit demi sedikit sang lilin pertama padam …
Lilin yang kedua berkata :  “Aku adalah Iman.”  “Sayang aku tak berguna lagi. Manusia tak mau mengenalku. Tak ada gunanya aku tetap menyala.” Begitu selesai bicara, tiupan angin memadamkannya …
Dengan sedih giliran lilin ketiga bicara : ”Aku adalah Cinta.”  “Tak mampu lagi aku untuk tetap menyala. Manusia tidak lagi memandang dan mengganggapku berguna. Mereka saling membenci. Bahkan membenci mereka yang mencintainya, membenci keluarganya.” Tanpa menunggu waktu lama, maka matilah lilin ketiga …
Tanpa terduga …
Seorang anak saat itu masuk ke dalam kamar, dan melihat ketiga lilin telah padam. Karena takut akan kegelapan itu, ia berkata :  “Eh apa yang terjadi ??  Kalian harus tetap menyala. Aku takut akan kegelapan !” … Lalu ia mengangis tersedu-sedu…
Lalu dengan terharu lilin keempat berkata :  \”Jangan takut. Janganlah menangis. Selama aku masih ada dan menyala, kita tetap dapat selalu menyalakan ketiga lilin lainnya. \”  ”Akulah HARAPAN.“ Dengan mata bersinar, sang anak mengambil Lilin Harapan, lalu menyalakan kembali ketiga lilin lainnya :)
0 komentar
bismillah!
 
;